Bolaang Mongondow Utara – 21 December 2007, Pasca banjir yang terjadi pekan lalu, warga korban banjir di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara mengalami kekurangan air bersih.

Masyarakat setempat merasa khawatir untuk mengonsumsi air yang ada di sekitar mereka karena sudah bercampur lumpur akibat meluapnya aliran sungai.

Air luapan itu juga diduga sudah mengandung berbagai sumber penyakit. Sehingga untuk mendapatkan air bersih atau air yang dianggap aman untuk dikonsumsi, masyarakat terpaksa harus berjalan kaki sejauh satu kilometer.

Asisten I Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Iqbal mengatakan, pihaknya telah berupaya untuk menyediakan air bersih untuk masyarakat. Namun upaya itu terkendala karena pemkab tidak memiliki peralatan yang memadai seperti kendaraan untuk mengangkut. “Jadi kita memang cukup punya kendala untuk pengadaan air bersih,” ujarnya. (doa)

http://www.elshinta.com/v2003a/readnews.htm?id=44890